Phishing Attack: Serangan Siber yang Mengincar Data Sensitif
🎯 Phishing Attack: Serangan Siber yang Mengincar Data Sensitif
Mojokerto, IHC NMU Group – Di balik wajah ramah email atau pesan instan, bisa saja tersimpan jebakan siber bernama phishing. Ini adalah salah satu teknik serangan paling umum, di mana pelaku menyamar sebagai pihak terpercaya untuk mencuri data sensitif korban.
Menurut Syaifun Affandi, Staff IT IHC NMU Group, Selasa (6/8/2025), phishing kini makin canggih. “Pelaku bisa mengirim email mirip institusi resmi atau atasan kerja. Sekali korban tertipu dan mengklik tautan palsu, data penting bisa langsung diambil alih,” jelasnya.
6 Dampak Phishing Attack yang Harus Diwaspadai:
1. Kebocoran Data
Data pribadi, login akun, bahkan dokumen perusahaan bisa jatuh ke tangan yang salah.
Data pribadi, login akun, bahkan dokumen perusahaan bisa jatuh ke tangan yang salah.
2. Kehancuran Bisnis
Serangan yang menyasar sistem internal bisa menghentikan operasional hingga mengganggu pelayanan.
Serangan yang menyasar sistem internal bisa menghentikan operasional hingga mengganggu pelayanan.
3. Kerugian Finansial
Akses ilegal ke sistem keuangan perusahaan dapat menyebabkan kerugian material yang besar.
Akses ilegal ke sistem keuangan perusahaan dapat menyebabkan kerugian material yang besar.
4. Denda Pemerintah
Jika data pelanggan bocor dan tidak sesuai dengan regulasi perlindungan data, perusahaan bisa dikenai sanksi hukum.
Jika data pelanggan bocor dan tidak sesuai dengan regulasi perlindungan data, perusahaan bisa dikenai sanksi hukum.
5. Turunnya Reputasi
Kehilangan kepercayaan publik bisa berdampak jangka panjang pada kelangsungan bisnis.
Kehilangan kepercayaan publik bisa berdampak jangka panjang pada kelangsungan bisnis.
6. Kehilangan Kekayaan Intelektual
Inovasi dan dokumen penting perusahaan bisa dicuri dan disalahgunakan oleh kompetitor atau pihak lain.
Inovasi dan dokumen penting perusahaan bisa dicuri dan disalahgunakan oleh kompetitor atau pihak lain.
🔒 Lindungi Dirimu & Organisasi dari Phishing:
✔️ Jangan klik tautan mencurigakan
✔️ Verifikasi identitas pengirim
✔️ Gunakan autentikasi dua faktor
✔️ Edukasi seluruh karyawan tentang keamanan siber
✔️ Laporkan setiap kejadian mencurigakan ke tim IT
✔️ Verifikasi identitas pengirim
✔️ Gunakan autentikasi dua faktor
✔️ Edukasi seluruh karyawan tentang keamanan siber
✔️ Laporkan setiap kejadian mencurigakan ke tim IT
“Kesadaran adalah benteng pertama dari serangan digital. Edukasi dan kebiasaan aman harus jadi budaya di setiap organisasi,” tutup Syaifun.
Kesimpulan: Lindungi Data, Amankan Masa Depan
Phishing bisa menyerang siapa saja, kapan saja. Mulai dari satu klik, dampaknya bisa meluas ke berbagai sektor. Mari tingkatkan kewaspadaan dan budayakan keamanan digital dalam setiap aktivitas online kita.
📌 Artikel ini merupakan bagian dari kampanye Information Security Awareness 2025 – IT IHC NMU Group. (Sumber NMU, 2025. Edited by NMU, 2025)
#innovateunitygostronger #phishingawareness #infosecNMU #cybersecurityID #NMU2025
#innovateunitygostronger #phishingawareness #infosecNMU #cybersecurityID #NMU2025